Foto yang unik dan menarik tidak selalu dihasilkan dari objek yang menarik pula. Sebenarnya, benda sederhana atau hal yang terabaikan dan membosankan juga dapat memiliki nilai keindahan saat dipotret. Untuk menghasilkan foto yang bernilai tentu membutuhkan teknik fotografi yang tepat.
Beberapa fotografer pemula tidak jarang merasa grogi saat pertama kali memegang kamera. Pastinya keadaan ini sangat mempengaruhi gambar yang dihasilkan. Oleh sebab itu, sebelum memulai menggeluti hobi ini sebaiknya pelajari tips fotografi pemula dengan baik dan benar.
Tips Lengkap Fotografi untuk Pemula
Mencoba mengambil gambar berkali-kali, tapi hasilnya masih jauh dari harapan. Jangan putus asa, bekali diri dengan panduan fotografi berikut ini.
- Pegang Kamera dengan Benar
Memegang kamera yang tepat adalah posisi yang meminimalisir guncangan kamera. Hasil foto buram bisa disebabkan oleh cara memegang kamera yang kurang tepat. Kesalahan yang paling umum terjadi, pergerakan tidak sengaja yang membuat rana terbuka, sehingga cahaya masuk mengotori sensor dan menghasilkan foto buram.
Supaya tidak ada pergerakan saat mengambil gambar, pastikan posisi lengan dekat dengan tubuh. Hal ini dapat menjaga tubuh tetap stabil dan mengurangi adanya guncangan. Foto yang dihasilkan lebih tajam dan jelas. Jika masih kaku, coba gunakan tripod sebagai alat bantu pemotretan. Tripod sangat membantu terutama saat pengambilan gambar long-exposure.
- Mengambil Gambar dalam Format RAW
Tips fotografi pemula ini terdengar sepele, tapi sebenarnya cukup penting. Sebagian besar kamera digital menggunakan format dalam bentuk JPG. Hal ini memang lebih praktis dan dibutuhkan banyak orang karena mudah ditransfer dalam berbagai perangkat. Dengan format ini, pengunggahan gambar di internet tidak terlalu berat.
Akan tetapi, jika menggeluti dunia fotografi bukan hanya sekadar hobi dan ingin menjadi lebih profesional, sebaiknya gunakan format gambar RAW. Memang perlu belajar lebih jauh lagi tentang format ini karena harus mengatur tingkat pencahayaan, ketajaman, dan lain sebagainya. Hasil gambarnya sudah pasti lebih bagus.
- Hindari Kebiasaan Menggunakan Flash
Fotografer amatir masih banyak yang menggunakan bantuan flash saat mengambil gambar. Perlu diketahui, dasar fotografi yang paling penting adalah menghindari penggunaan flash. Cari sumber cahaya alami, jika masih kurang terang coba kontrol eksposur.
Eksposur merupakan pengaturan kamera dengan aperture, shutter, speed, dan ISO. Elemen-elemen dari eksposur ini juga harus dipelajari oleh fotografer pemula. Jika sudah paham cara penggunaannya, dapat mulai mengambil gambar dengan mode manual dan hasilnya lebih terlihat nyata.
- Coba Lensa yang Berbeda-beda
Lensa bawaan kamera saat ini sama bagusnya dengan lensa yang ada di pasaran. Meskipun demikian, tetap harus mengganti lensa supaya hasilnya maksimal. Ini merupakan tips fotografi pemula yang harus dipahami. Ada banyak sekali jenis lensa dengan penggunaan dan fungsi yang berbeda-beda.
Jenis lensa yang umum di pasaran diantaranya lensa makro untuk kegiatan fotografi dengan objek kecil, atau lensa telephoto digunakan untuk mengambil gambar dengan jarak fokus jauh. Sering bereksperimen dengan berbagai macam lensa dapat mengembangkan insting fotografi lebih tajam.
- Ganti Perspektif
Sudah melakukan beberapa cara di atas, tapi hasil masih kurang memuaskan. Mungkin saatnya mencoba untuk mengubah perspektif. Pertama, mengubah ketinggian seperti mengambil gambar dari atas, atau lebih turun ke bawah.
Kedua, mengubah sudut seperti mengambil gambar lurus, miring, atau menyamping untuk memberi sentuhan dimensi yang berbeda. Terakhir, mengubah jarak seperti lebih dekat atau lebih jauh. Eksperimen perspektif ini dapat menghasilkan foto yang lebih intens.
- Pelajari Post-processing
Jangan mengira jika fotografer profesional tidak memberikan sentuhan edit di setiap fotonya. Hampir semua fotografer melakukan post-processing untuk hasil gambar yang lebih sempurna. Banyak software yang membantu memberikan sentuhan warna dan aksen lainnya agar terlihat nyata.
Software yang paling sering digunakan antara lain Adobe Photoshop, Adobe Lightroom, Google Nik Collection, dan masih banyak lagi. Perlu meluangkan sedikit waktu untuk mempelajari beberapa software tersebut. Masih banyak yang belum mengerti, jika post-processing merupakan salah satu tips fotografi pemula yang cukup penting.
Banyak cara untuk memulai belajar tentang fotografi, salah satunya dengan mengikuti tips fotografi pemula seperti yang dijelaskan di atas. Selain itu, lakukan lebih banyak riset dan terjun ke lapangan secara langsung untuk menambah pengalaman baru. Terus belajar dan berlatih sampai menjadi fotografer yang andal.